Minggu, 25 November 2012

Bali is the perfect place to escape

bali is perfect place to escape.. begitulah isi mention @dr_tika , sejawat dokter yg saat ini sedang dalam program pendidikan dokter spesialis (PPDS 1). mention di jejarin sosial dgn label si burung biru yg sering berkicau tiap detik nya. mention yang saya terima saat saya sudah berada 2 hari di bali. disusul bbm dari jeng tika yang menanyakan berapa lama di bali dan kenapa nda kabar kabari karena dia juga pengen cabut dari rutinitas sebagai residen heheheheheh maaf ya jeng ini dadakan banget cabut ke bali nya.
semua terjadi tanpa rencana, hanya karena kami terlalu jenuh dengan rutinitas, dan kami tak rela cuman ngulet ngulet di kasur pas ada libur bersama yang nan langka ini. bagi saya sebuah perjalanan harus lah diurus dgn matang dan pake proses, tidak ada dalam kamus hidup saya nekat nekatan dalam menjalani hidup.
dan keputusan nekat dibuat disuatu siang yang terik oleh dua mahluk Tuhan yang sedang galau me and mba tari teman kantor gua. sebenarnya ada 2 orang lagi yang acc bakal bergabung, sehingga keputusan nekat ini kami amini. tapi seperti layaknya kehidupan yang normal selalu ada saja hal-hal yang tidak seperti kita inginkan. berawal dari gugur nya 2 teman seperjalanan sedetik setelah transfer uang tiket dan kamar hotel di booking. maka coret2an perkiraan biaya perjalanan yang sudah dengan manis nya di buat oleh mba tari menjadi tak bermakna. dengan tumbangnya 2 anggota team maka segala akomodasi yang bisa dibagi berempat, mau tidak mau harus di tanggung berdua saja. menyerahkah kami dengan cobaan pertama itu???? jawaban nya pastiny tidakkkkkkkk....
kata orang cobaan yang datang silih berganti dalam kehidupanmu akan membuat mu menjadi lebih kuat, sepertinya Tuhan ingin kami menjadi wanita yang lebih kuat lagi dengan menghadiahi kami sebuah tantangan lagi. setelah ditinggal ngacir 2 anggota, kami kembali dihadapkan dengan tidak becus dan tidak profesionalisme nya sebuah hotel di bali. saya pernah membaca timeline seorang backpacker handal @trinitytraveler yang pernah juga mengalami kekecewaan saat membooking kamar melalui salah satu situs terkenal..serupa walau tak sama, sebenarnya saya sudah mengantisipasi kemungkinan yang sama akan melanda kami, saya memilih alamat web satu nya lagi ( kalau kamu search hotel di google pasti di paling atas  muncul dua web terkenal itu). di web yang saya pilih, saya pernah menggunakan jasa nya saat tiba-tiba harus perjalanan dinas ke bandung. singkat cerita booking membooking kelar. confirm email sudah kami terima. rasa aman menjalari saya yang sempat merasa kesal karena ketidak konsistenan 2 anggota yang lain.

2 komentar:

  1. yaaa.... saya setuju...bali tempat dimana modernitas dan budaya asli bisa bersinergi bersama...

    BalasHapus
    Balasan
    1. dan selalu bikin ketagihan utk selalu kembali ke bali

      Hapus